Dukung Pengasuhan yang Lebih Baik, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Pelatihan Pengasuhan Damai Kepada Para Ibu di Pulogading

  • Aug 15, 2023
  • Yudha

Brebes (28/7/2023) - Masalah pengasuhan anak adalah tantangan yang dihadapi banyak ibu di seluruh dunia, termasuk para Ibu yang tinggal di Desa Pulogading. Merespon isu penting tersebut mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UNDIP menyusun program yang berfokus pada peran ibu sebagai agen utama untuk membentuk karakter anak yang lebih baik. Zefanya Kaseger selaku mahasiswa Fakultas Psikologi menggelar Program Pelatihan Pengasuhan Damai untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada ibu-ibu di Desa Pulogading agar dapat memberikan pengasuhan positif yang mendukung perkembangan optimal anak-anak mereka.

Pelatihan diselenggarakan pada tanggal 27 Juli 2023 kepada 27 orang Ibu yang memiliki anak berusia balita di Desa Pulogading. Program Pelatihan Pengasuhan Positif ini dirancang secara kreatif dan interaktif dengan pendekatan yang bersifat partisipatif. Mahasiswa menyadari bahwa ibu memiliki peran krusial dalam membentuk sikap dan kepribadian anak-anak. Oleh karena itu, dalam pelatihan ini, para mahasiswa memberikan materi tentang prinsip-prinsip dasar pengasuhan damai, termasuk komunikasi efektif dengan anak, cara meregulasi emosi anak, dan pengenalan bagaimana cara menjadi model yang baik untuk anak.

Pelatihan ini juga memberikan ruang bagi ibu-ibu untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman, sehingga menciptakan komunitas yang saling mendukung saat menghadapi tantangan dalam mengasuh anak. Dengan demikian, para ibu merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi situasi yang kompleks dalam mendidik anak-anak mereka. Selama pelatihan berlangsung, para mahasiswa juga memberikan pendampingan untuk membantu implementasi praktik pengasuhan positif di kehidupan sehari-hari ibu dan anak melalui sesi tanya jawab dan diskusi. Para ibu di Desa Pulogading pun berpendapat bahwa mereka telah merasakan adanya perubahan terkait pemahaman, juga cara mengasuh yang baik, seperti tidak menggunakan kekerasan dalam mendidik dan melakukan validasi emosi anak.

 

Penulis: Zefanya Kaseger